Kalau urusan membersamai anak belajar matematika, untuk selevel Faisya cing cai lah.. Mama bisa sambil merem. Hahaha, ya iyalah.. Matematika bocah TK.. ! Tapi kalau matematikanya kakak Icha yang sekarang kelas 4 SD (9 tahun 8 bulan), Duuh duuh.. Nyerah deh..
Tapi untungnya, alhamdulillah wa biidznillah, anak mbarep ini belajarnya sudah cukup mandiri. Buka buku sebentar.. Bet bet bet... Tutup. Saya tanya
"Bisa kak?"
"In syaa Allah.."
"Bener? Ada yg belum paham ngga ?"
"Kayaknya sih nggak ada.."
Masyaa Allah...
Tapi pernah juga, ada kalanya si kakak merasa kesulitan. Seperti kali ini, ketika nyicil-nyicil belajar buat ulangan umum pekan depan, Icha kesulitan di materi KPK dan FPB. Nah, kalau begini Mama harus siap pasang badan. Sama-sama belajar lagi.
"Ma, kakak masih bingung nentukan KPK dan FPB ?"
"Ha, apaan itu? komisi pemberantasan korupsi ?"
"Bukaan.. Ini matematika...! Kelipatan persekutuan terkecil dan faktor persekutuan terbesar.."
"Ooh kirain komisi pemberantasan korupsi, hehe. Tenang kak, kita punya buku bu Rini.. Ayo, kita cari di buku bu Rini tentang KPK dan FPB"
Kami sama-sama mempelajari penjabaran KPK dan FPB di buku Bu Rini. Penjelasan di buku bu Rini cukup jelas dan mudah dipahami.
Buku andalan kami dalam memahami matematika |
Buku "Ringkasan Matematika SD" karangan ibu Koeshartati Saptorini ini merupakan buku andalan saya dalam membantu memahamkan matematika ke Icha. Isinya materi matematika SD dengan rumus-rumus praktis dan cara cepatnya.
#day4
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs
0 Komentar
Haloo, terima kasih sudah membaca ! Jika kalian mempunyai pertanyaan terkait artikel ini, silakan drop pertanyaan di kolom komentar, bukan melalui media sosial. Jangan gunakan profil 'unknown' ya .. ( maaf banget niih, komentar 'unknown' dan meninggalkan link hidup tidak saya tampilkan )